Mengajar kelas AP Angkatan 25

pandemi
muhidinsaimin.blogspot.com - Pengalaman mengajar dimasa pandemi yang terjadi di Rumah Gemilang Indoesia diawali sejak angkatan 22, dan ternyata diangkatan 25-pun masih terjadi. Jumalha peserta didik yang diterima dikrangi hingga 50%. Dikelas Aplikasi Perkantoran yang biasanya selalu terisi penuh dengan 20 peserta didik dari berbagai latar belakang daerah, dengan berbagai karakter, berbagai bahasa, berbagai macam kebiasaan, ternyata di masa pandemi ini hanya dapat melayani 50% saja. Diangkatan 25 ini ada 10 peserta didik yang terdiri dari 4 Provinsi (Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah dan Jawa Timur) dengan asal Kabupaten/Kota  ada 9 Kabupaten/Kota yang berbeda. Amat jauh berbeda kondisinya dengan ketika pandemi belum melanda negeri.

Namun ternyata pandemi tidak menghalangi seseorang untuk belajar, pandemi banyak menciptakan kreatifitas yang muncul karena terpaksa (The Power of kepepet - kata teman saya 😆) Banyak ilmu baru, banyak rekanan baru, banyak kesempatan baru. Yuk tatap masa dengan gemilang di Rumah Gemilang Indonesia, selmat datang, selamat belajar, selamat berkarya dan selamat bermanfaat untuk sesam wahai anak muda harapan bangsa Angkatan dua lima di Rumah Gemilang Indonesia. 

Sukses untuk kita semua. (ms)

Posting Komentar

0 Komentar